8 Langkah Atasi Stres Agar Hidup Lebih Produktif
Sebagian orang mengaku terlahir dengan 'stress head' yang membuat mereka selalu dalam keadaan stres. Pakar mengatakan hal ini tidak benar.
"Stres bukan kondisi yang mengharuskan seseorang pasrah. Stres bisa dicegah dan dilawan dengan beberapa cara," tutur psikolog ternama dari Sydney, Sarah Edelman.
Bagaimana caranya? Dikutip dari ABC Australia, berikut 8 langkah atasi stres agar hidup lebih produktif:
1. Kenali penyebab stres
Untuk memenangkan pertempuran, Anda harus mengetahui siapa musuh Anda. Agar mampu mengalahkan stres dan membuat hidup lebih produktif, Sarah mengatakan Anda harus mengenali apa-apa saja penyebab Anda stres.
"Misalnya masalahnya adalah percintaan, solusinya adalah membangun komunikasi efektif berdasarkan kejujuran. Jika penyebabnya adalah pekerjaan, coba diskusika dengan atasan Anda, atau ubah gaya kerja," ungkap Sarah.
Sarah mengatakan intinya Anda harus mengetahui apa penyebab stres. Jika sudah mengatahui apa penyebabnya, maka langkah-langkah pencegahan dan penanganan lebih mudah dilakukan.
2. Tarik napas dalam-dalam
Stres memiliki pengaruh yang besar bagi kondisi fisiologis dan psikologis tubuh. Ketika stres, seseorang cenderung bernapas lebih cepat, yang menyebabkan perut memiliki kandungan gas lebih banyak dan membuat perasaan tidak nyaman.
Sarah mengatakan hal ini, beserta gangguan lain akibat stres seperti rasa marah, ingatan yang kelek hingga insomnia, bisa diatasi dengan mudah. Caranya, tarik napas dalam-dalam selama kurang lebih 10 menit.
"Tarik napas dalam-dalam selama kurang lebih 10 menit dan bebaskan pikiran dari emosi yang mengganggu Anda. Dengan melakukan ini, stres tidak akan bertahan di tubuh dalam waktu yang lama," tuturnya.
3. Ubah pola pikir
Sangat mudah melampiaskan kekesalan akibat stres yang Anda alami dengan menyalahkan lingkungan atau orang lain. Namun pemikiran seperti ini tidak membantu Anda mengalahkan stres dan membuatnya lebih buruk.
Sarah mengatakan tuntutan untuk menjadi tebaik dan selalu sempurna merupakan faktor stres utama di kehidupan modern. Ia mengingatkan bahwa pola pikir seperti ini harus diubah jika Anda ingin mengalahkan stres.
"Anda hanyalah manusia yang tentunya akan membuat kesalahan. Yang harus Anda yakini adalah tidak semua kesalahan tersebut memiliki dampak seburuk yang ada di pikiran Anda," ungkapnya.
4. Latihan relaksasi
Stres menyebabkan otot terasa kaku yang mengakibatkan tubuh menjadi tidak nyaman. Untuk mengatasinya, Sarah mengatakan Anda bisa melakukan latihan relaksasi.
Sarah mengatakan latihan relaksasi bisa dilakukan dengan berbagai cara dan tidak sulit. Misalnya dengan mengucapkan kata 'tenang' atau 'rileks' dan tarik napas dalam-dalam secara teratur selama 20-30 menit.
"Latihan relaksasi juga membantu Anda mengetahui keadaan diri lebih baik. Ketika stres datang dan tubuh Anda bereaksi, Anda mengatahuinya dan bisa menghindari reaksi tubuh tersebut," urainya.
5. Kendalikan pikiran
Stres dapat muncul ketika sedang kalut dan membuat Anda memikirkan banyak hal negatif. Reaksi bisa menimbulkan stres sekunder yang efeknya beberapa kali lipat lebih buruk daripada stres biasa.
Sarah mengatakan hal ini terjadi akibat pikiran yang mudah menghakimi dan bereaksi negatif. Oleh karena itu, Sarah menyarankan agar Anda melatih pengendalian pikiran dan mencoba tidak menghakimi setiap keadaan.
"Latihan ini bisa dilakukan ketika mandi, mencuci piring atau bahkan ketika makan. Coba fokuskan diri pada sensasi yang sedang dirasakan dan ingat, pikiran Anda hanyalah ide yang belum tentu benar," ungkapnya.
6. Seimbangkan kerja dan hiburan
Deadline kerja mendekat, anak sakit dan mobil rusak bisa saja terjadi di waktu yang berdekatan. Hal ini dikatakan Sarah bisa terjadi pada siapa saja, dan pastinya membuat orang stres.
Agar tak merutuki kehidupan dan membuat diri lebih stres, Sarah mengatakan Anda harus menyeimbangkan kerja dan hiburan. Menyeimbangkan hal ini membuat Anda lebih kuat ketika stres menyerang.
"Karena Anda lebih kuat, stres tidak bisa membuat tubuh dan pikiran menjadi kalut, dan hidup akan lebih tenang," paparnya.
7. Jalin pertemanan
Menjalin pertemanan merupakan elemen penting untuk mengalahkan stres. Teman bisa membantu mengalihkan perhatian sekaligus membuat kita rileks ketika stres datang.
Sarah mengatakan menjalin pertemanan bisa menambah sudut pandang baru ketika menghadapi masalah. Pertemuan reguler sangat ia rekomendasikan, misalnya bertemu di warung kopi satu minggu sekali.
"Beri izin bagi diri Anda untuk bersenang-senang tanpa merasa bersalah. Jika itu bisa Anda lakukan, stres tidak akan mampu menghambat Anda," terang Sarah.
8. Jaga kondisi tubuh
Faktor yang paling penting namun sering dilupakan untuk mengalahkan stres adalah menjaga kondisi tubuh. Sarah mengatakan beberapa orang menjadikan stres sebagai alasan untuk makan lebih banyak dan hidup tidak sehat.
Padahal kondisi tubuh selaras dengan kondisi jiwa. Jika tubuh sehat, maka jiwa juga sehat dan tidak mudah terserang stres.
"Penanganan stres harus holistik, termasuk mejaga kondisi tubuh. Makan makanan sehat, olahraga teratur dan atur konsumsi alkohol dan merokok merupakan hal pertama yang harus dilakukan untuk menjauhi stres," kata Sarah.