Apakah Anda Merasa Ngantuk Sepanjang Waktu? Berikut 8 Alasannya
Jika Anda termasuk orang yang selalu merasa mengantuk, maka Anda perlu berhati-hati karena tubuh Anda mengirimkan sinyal.
 |
| 8 alasan Anda merasa ngantuk sepanjang waktu. (foto: freepik.com/pressfoto) |
Kadang-kadang, kita mungkin bertanya-tanya mengapa kita merasa mengantuk sepanjang waktu, tetapi jika Anda sedikit introspeksi diri, Anda akan tahu bahwa Anda sendiri penyebabnya. Gaya hidup Anda yang tidak banyak bergerak banyak hubungannya dengan itu. Ditambah lagi, kamu yang terlalu banyak menguras tenaga juga termasuk dalam kategori yang sama.
Kita perlu memahami bahwa tubuh kita membutuhkan segala sesuatu secukupnya. Jika Anda melakukan sesuatu yang melampaui batas yang diminta, maka Anda akan jatuh pingsan dan merasa mengantuk sepanjang waktu.
Setelah beberapa kali penelitian, para ahli menemukan bahwa ada delapan alasan mengapa Anda selalu merasa mengantuk:
1. Diet Anda tidak sehat
Makan makanan yang sehat tidak berarti Anda harus makan salad dan makanan rebus. Artinya, Anda perlu mengonsumsi makanan yang seimbang, yang kaya akan semua nutrisi. Alasan terbesar di balik tidak mendapatkan kualitas tidur adalah karena Anda kekurangan nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh Anda. Misalnya protein, karbohidrat sehat, vitamin, mineral, dll. Selain itu, makan pada waktu yang tepat adalah yang paling penting, karena tidur tepat setelah makan malam yang berat akan membuat Anda merasa tidak nyaman, dan tidak akan membiarkan Anda tidur, karenanya Anda merasa mengantuk keesokan harinya.
2. Berat badanmu bertambah
Kelebihan berat badan menyebabkan kelelahan dan keletihan, karena itu Anda ingin pergi ke tempat tidur Anda, setiap saat. Berat badan Anda juga memberi tekanan pada otot dan persendian Anda, dan menyebabkan rasa sakit, yang juga membawa perasaan mengistirahatkan tubuh Anda, sesekali. Menurut penelitian yang dilakukan oleh jurnal Sleep Health, tidur dan berat badan berhubungan langsung satu sama lain.
3. Pola tidurmu buruk
Jika pada hari-hari tertentu Anda tidur tepat waktu dan pada hari lain Anda melewatkan rutinitas, jam tubuh Anda tidak akan menyesuaikan. Anda tidak akan pernah bisa mendapatkan tidur berkualitas tinggi dengan cara ini. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan bahwa Anda merencanakan hari Anda sedemikian rupa sehingga setidaknya 90 persen dari waktu Anda akhirnya tidur tepat waktu, sehingga Anda dapat tidur setidaknya delapan jam tanpa gangguan apa pun.
4. Otot-otot Anda sakit dan lelah
 |
| Otot-otot Anda sakit dan lelah. (foto: freepik.com/jcomp) |
Bagi Anda yang tidak memiliki pekerjaan meja dan latihan yang ketat setiap hari, kami punya berita untuk Anda. Gaya hidup aktif Anda tidak banyak membantu Anda, karena justru membuat Anda lelah alih-alih memberi Anda energi. Berlatih atau olahraga berlebihan dan kemudian melanjutkan rutinitas Anda memberikan tekanan yang tidak perlu pada otot Anda, membuatnya lelah dan letih. Dan Anda akhirnya merasa lemas sepanjang hari!
5. Anda membuat diri Anda kelaparan
Jika Anda melewatkan waktu makan dan kelaparan, Anda pasti akan merasa mengantuk sepanjang hari. Rasa lapar tidak akan membuat tubuh Anda rileks dan melepaskan hormon yang membuat Anda mudah tersinggung, sehingga Anda mengalami gangguan tidur.
6. Anda tidak cukup menghidrasi tubuh Anda
Jika tubuh Anda terhidrasi, maka ini membantu Anda menjaga tingkat energi tubuh Anda. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The British Journal of Nutrition menunjukkan bahwa sedikit dehidrasi dapat menurunkan tingkat energi, bahkan berdampak pada kesehatan kognitif seseorang.
7. Anda makan terlalu banyak makanan olahan
Makanan olahan sarat dengan karbohidrat dan gula, yang bertindak sebagai sumber energi instan. Namun lonjakan ini tidak berlangsung lama dan membuat Anda merasa lelah dan mengantuk.
8. Anda stres
Stres tidak hanya menyebabkan kelelahan mental, tetapi juga kelelahan fisik. Itulah mengapa Anda merasa ingin tertidur, saat Anda kelelahan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Environment Research and Public Health menunjukkan bahwa stres menurunkan jumlah jam Anda tidur, yang memengaruhi produktivitas Anda keesokan harinya.
