3 Pengusir Nyamuk Alami Buatan Sendiri
Gigitan nyamuk biasa terjadi ketika kulit Anda terpapar di luar ruangan tanpa perlindungan yang tepat. Meskipun gigitan biasanya tidak serius, tetapi cukup mengganggu. Yuk, cari tahu cara mencegahnya dengan obat nyamuk buatan sendiri ini.
Temukan tiga resep berikut ini pengusir nyamuk buatan sendiri |
Untuk melindungi kulit Anda dari gigitan nyamuk, tidak perlu menggunakan repellent yang terbuat dari senyawa kimia. Meskipun variasi produk ini umum di pasaran, ada alternatif alami dengan sifat serupa.
Orang rentan terkena gigitan nyamuk karena kombinasi beberapa faktor seperti bau, cahaya, panas, dan kelembapan. Meskipun sebagian besar gigitan hanya menyebabkan sedikit ketidaknyamanan pada kulit, terkadang gigitan tersebut dapat menularkan penyakit di beberapa wilayah di dunia.
Teruslah membaca untuk mengetahui bagaimana Anda dapat menyiapkan obat nyamuk buatan sendiri!
Lindungi diri Anda dengan obat nyamuk buatan sendiri
- Obat ini tidak mencemari lingkungan.
- Lebih murah dan biasanya cocok untuk semua jenis kulit.
Apakah Anda masih belum mencoba salah satu dari ini? Temukan tiga resep berbeda di bawah ini!
1. Penolak minyak kayu putih dan lemon
Itu direkomendasikan oleh organisasi seperti Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC)
Penelitian terbaru menemukan bahwa larutan dengan 32% lemon dan minyak kayu putih dapat memberikan perlindungan hingga 95% terhadap nyamuk selama tiga jam. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung klaim ini.
Resep
Ini tidak dianjurkan untuk digunakan pada anak di bawah usia tiga tahun.
Bahan-bahan
- 1 sendok teh minyak kayu putih dan lemon (5 ml)
- 10 sendok makan minyak bunga matahari (100 ml)
Persiapan
- Pertama, tuangkan lemon dan minyak kayu putih ke dalam wadah.
- Kemudian, campurkan dengan minyak bunga matahari sampai Anda mendapatkan produk yang homogen.
Cara Penggunaan
- Gosokkan produk pada area kulit yang terbuka dan biarkan tanpa membilasnya.
- Gunakan setiap kali Anda melakukan aktivitas di luar ruangan.
2. Pengusir lavender
Aroma lavender tidak nyaman bagi nyamuk dan serangga lainnya. Itu sebabnya orang telah menggunakannya sebagai solusi alternatif untuk mencegah gigitan selama beberapa dekade. Bahkan sebuah penelitian pada tikus menentukan bahwa minyak esensial lavender efektif dalam mengusir nyamuk dewasa.
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memverifikasi efeknya pada manusia, banyak orang sering menggunakan lavender untuk tujuan ini. Antara lain, lavender memiliki efek analgesik dan antiseptik yang membantu menenangkan dan mengurangi sakit pada kulit jika sengatan terjadi.
Bahan-bahan
- 5 sendok makan bunga lavender yang dihancurkan (100 g)
- 10 sendok makan minyak zaitun atau almond extra virgin (100 ml)
Persiapan
- Pertama, hancurkan bunga lavender dan masukkan ke dalam toples.
- Kemudian tutup dengan minyak dan biarkan meresap.
Cara Penggunaan
- Saat minyak sudah siap, gosokkan ke area yang sensitif terhadap sengatan seperti lengan dan pergelangan kaki.
3. Pengusir kayu manis
Minyak atsiri kayu manis memiliki beberapa kegunaan yang menarik bagi manusia. Tidak hanya menjadi favorit untuk sesi aromaterapi, tetapi juga berfungsi sebagai dasar untuk banyak pengobatan alami. Dalam hal ini, kami mengusulkan penggunaannya sebagai penolak untuk melindungi kulit dari gigitan nyamuk.
Bahan-bahan
- 1/2 sendok teh minyak esensial kayu manis (3 ml)
- 1/4 gelas air (62,5 ml)
Persiapan
- Masukkan bahan ke dalam wadah dan aduk rata.
Cara Penggunaan
- Semprotkan penolak pada pakaian dan area kulit yang terbuka.
- Anda juga bisa menyemprotkannya di sekitar rumah Anda, di jok Anda, atau di sekitar tanaman Anda.
Perhatian : Hindari penggunaan minyak kayu manis murni, karena dosis pekat dapat menyebabkan reaksi kulit yang tidak diinginkan.
Penolak nyamuk buatan sendiri: kesimpulan
Ingatlah untuk meningkatkan perlindungan Anda terhadap nyamuk dengan mengenakan pakaian yang menutupi kulit Anda sebanyak mungkin, terutama selama perjalanan ke hutan atau pedesaan, pekerjaan di luar ruangan, perjalanan ke daerah tropis, dll.
Jika Anda menderita gigitan, hindari menggaruk diri sendiri untuk mencegah komplikasi. Dalam kasus tanda-tanda infeksi atau alergi parah, temui dokter.