5 Manfaat Tidak Memakai Sepatu Hak Tinggi (high heels)

Sepatu hak tinggi dapat membuat kaki Anda terlihat lebih panjang, tetapi juga mempersulit sirkulasi darah, dan merupakan salah satu penyebab varises. Temukan manfaat tidak memakai sepatu hak tinggi dalam artikel ini.

Foto: freepik.com/author/user8647581

Sepatu hak tinggi adalah salah satu sepatu yang paling umum digunakan oleh wanita. Bentuk, warna, dan ukuran yang berbeda membantu sosok Anda menonjol, dan juga mencerminkan bagian penting dari kepribadian Anda. Selain itu juga merupakan tambahan yang menarik secara estetika untuk banyak pakaian. Tapi sepatu hak tinggi bisa menyakitkan dan buruk bagi tubuh Anda, jadi ada juga beberapa manfaat untuk tidak memakai sepatu hak tinggi.

Namun, setelah penggunaan yang berkepanjangan atau terus menerus, ada efek samping tertentu pada kesehatan yang tidak menyenangkan. Untuk alasan ini, penting untuk mempertimbangkannya sebelum estetika. Tidak peduli betapa indahnya sepasang sepatu hak, jika itu akan menyebabkan rasa sakit selama satu atau bahkan beberapa hari, itu tidak layak untuk dipakai. Atau setidaknya, tidak untuk waktu yang lama dalam artian sepatu hak tinggi digunakan dalam acara tertentu saja.

Meskipun tidak apa-apa untuk memakainya dari waktu ke waktu, yang terbaik adalah menghindari memakainya hampir sepanjang waktu sehingga Anda tidak mengambil risiko mengembangkan ketidaknyamanan di punggung, kaki, dan bagian lain dari tubuh Anda.

Manfaat tidak memakai sepatu hak tinggi

Seperti yang kita ketahui, terlepas dari semua ini, banyak yang terus memakainya setiap hari. Nah, pada kesempatan kali ini tosupediacom ingin membeberkan 5 manfaat yang bisa Anda nikmati dengan tidak memakai sepatu hak tinggi.

1. Salah satu manfaat tidak memakai sepatu hak tinggi adalah menghindari sakit punggung

Penggunaan sepatu hak tinggi juga berkontribusi pada sakit punggung. Foto: freepik.com/author/user18526052

Menggunakan sepatu hak tinggi memiringkan panggul Anda, membuat glutes Anda terlihat jauh lebih baik. Tapi masalahnya adalah ini meningkatkan tekanan pada bagian bawah tulang belakang, bersama dengan otot-otot di daerah itu.

Dalam kasus tertentu, ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut spondylolisthesis, yaitu ketika satu vertebra meluncur di atas yang lain. Ini merusak saraf dan menyebabkan rasa sakit yang hebat.

Setelah Anda melepas sepatu hak tinggi, tulang belakang Anda kembali ke posisi semula, dan rasa sakit serta ketegangan hilang hampir seketika. Jadi, semakin sedikit Anda memakai sepatu hak tinggi, semakin Anda mengurangi risiko menderita sakit punggung.

2. Tidak ada lagi nyeri tumit Achilles

Ketika tumit Anda terangkat dengan sepatu hak tinggi, itu juga memberikan lebih banyak tekanan pada tendon Achilles Anda, yang dapat menyebabkan masalah. Orang yang menderita plantar fasciitis menderita peradangan pada pita tebal yang menghubungkan tumit ke jari kaki, yang membuat rasa sakit yang ada semakin parah.

Dengan menurunkan sepatu Anda dan menggantinya dengan sesuatu yang lebih nyaman, tendon Anda akan berhenti mengganggu Anda dalam hitungan minggu, dan panjangnya akan kembali normal. Semua rasa sakit di ekstremitas bawah Anda akan hilang karena otot Anda akhirnya bisa melepaskan ketegangan yang berlebihan.

3. Runner's Knee hilang

Salah satu manfaat lain dari tidak memakai sepatu hak tinggi lagi, atau terlalu banyak, adalah dapat membantu menghilangkan Runner's Knee Anda. Ini adalah istilah umum yang digunakan oleh banyak profesional kesehatan untuk merujuk pada kondisi yang memengaruhi area tubuh ini. Runner’s knee adalah istilah yang mengacu pada kelainan di area patellofemoral. "Patella" berarti tempurung lutut dan ”femoral” artinya tulang paha. Ini adalah jenis cedera yang disebabkan oleh penggunaan berlebihan pada lutut, tetapi juga dapat disebabkan oleh aktivitas lain yang membutuhkan fleksi lutut yang konstan.

Mengenakan sepatu hak tinggi menggerakkan pusat gravitasi Anda ke depan, yang meningkatkan ketegangan pada tendon dan ligamen di lutut. Ini tidak hanya menciptakan rasa sakit yang hebat, tetapi juga menyebabkan peradangan dan kesulitan dalam mobilitas.

Meskipun ada beberapa hal yang dapat menyebabkan masalah ini, Anda juga harus ingat bahwa sepatu hak tinggi merupakan beberapa faktor tersebut.

4. Peningkatan keseimbangan

Tidak peduli berapa banyak pengalaman Anda mengenakan sepatu hak tinggi, Anda selalu berisiko lebih besar jatuh dan terluka. Ketegangan berlebih pada otot di sekitar lutut menciptakan ketidakstabilan, sehingga mengurangi keseimbangan.

Berjalan dengan sepatu datar, bagaimanapun, meningkatkan status kelompok otot ini, dan membantunya berfungsi dengan cara yang dirancang. Ini membantu meningkatkan stabilitas dan mengurangi kemungkinan menderita rasa sakit dan jatuh berulang.

5. Hindari varises

Meskipun tidak ada bukti ilmiah tentang hubungan antara sepatu hak tinggi dan varises, beberapa ahli setuju bahwa sepatu hak tinggi menyebabkan masalah dengan sirkulasi.

Mengenakan sepatu jenis ini, terutama stiletto, meningkatkan tekanan pada kaki Anda dan mempersulit darah untuk bersirkulasi dengan baik.

Karena tubuh Anda tidak akan mengangkut darah dengan baik, lama kelamaan urat laba-laba kecil dan varises akan mulai muncul, yang umumnya merupakan tanda dari beberapa jenis masalah. Tentunya dengan memilih memakai sepatu datar yang nyaman dan bukan high heels, sirkulasi darah Anda akan kembali normal sehingga mengurangi risiko tersebut.

Alternatif Lain Sepatu Hak Tinggi (high heels)

Jadi, meski memakai sepatu hak tinggi adalah pilihan yang elegan dan tepat untuk beberapa kesempatan, ada juga banyak manfaat untuk tidak sering memakainya jika Anda bisa menghindarinya. Jadi mulailah memakainya lebih jarang, jangan mengambil risiko yang tidak perlu.

Kami yakin Anda dapat menemukan alternatif lain yang lebih sehat untuk tampil cantik setiap hari. Pikirkan tubuh Anda!