Apa Perbedaan Berita, Artikel, dan Feature?
Anda pasti pernah melihat tulisan atau kategori dalam media online seperti berita, artikel dan feature (featured post), apa sih perbedaan dari ketiganya, yuk simak penjelasannya di bawah ini.
Ilustrasi perbedaan berita, artikel, dan feature (Kompas.com/VANYA KARUNIA MULIA PUTRI) |
Perbedaan berita, artikel, dan feature terletak pada isinya. Berita lebih berfokus pada peristiwa aktual. Artikel memuat data, fakta, analisis, serta opini. Sementara feature, isinya lebih berfokus pada sisi human interest.
Berita, artikel, dan feature merupakan contoh karya jurnalistik yang sering dimuat di surat kabar, radio, televisi, majalah, dan media online.
Karya jurnalistik adalah tulisan nonfiksi yang berbasis data serta fakta, biasanya ditulis oleh jurnalis atau pekerja media.
Pengertian berita, artikel, dan feature
Pengertian berita Khoirul Muslimin dalam buku Jurnalistik Dasar: Jurus Jitu Menulis Berita, Feature Biografi, Artikel Populer, dan Editorial (2021) mengartikan berita sebagai laporan kejadian atau peristiwa penting yang menarik perhatian publik.
Berita memuat laporan tentang kejadian atau peristiwa yang sifatnya aktual. Berita biasanya dimuat di surat kabar, televisi, radio, maupun media daring (media online).
Pengertian artikel
Menurut Sri Rahayu, dkk dalam buku Artikel (2020), artikel adalah esai lengkap dan panjang yang dipublikasikan melalui koran, majalah, buletin, dan lain sebagainya.
Umumnya artikel bertujuan untuk menyajikan ide dan fakta yang mampu meyakinkan, mendidik, serta menghibur pembacanya.
Pengertian feature
Melansir dari buku Jurnalistik Online: Panduan Mengelola Media Online (2012) karya Asep Syamsul M. Romli, feature adalah karangan khas yang jenis tulisannya tidak termasuk berita, tajuk rencana, serta artikel.
Isi feature berkaitan erat dengan unsur human interest yang menampilkan kesan emosi dan simpati dalam bentuk karangan menarik.
Perbedaan berita, artikel, dan feature
Perbedaan utama antara berita, artikel, dan feature terletak pada isinya.
Dikutip dari buku Pengantar Jurnalistik (2019) karya Ahmad Qorib, dkk, berita lebih mengutamakan fakta dan data aktual. Penyusunan berita didasarkan pada peristiwa aktual (terbaru) yang ditulis tanpa opini.
Sementara, artikel ditulis dengan menggunakan data dan fakta yang belum tentu merupakan peristiwa aktual. Dalam artikel, penulisnya akan memberi analisis serta opini, berupa fakta dan data tandingan.
Sedangkan pembuatan feature didasarkan pada data dan fakta peristiwa aktual, namun bahan penyusunannya diseleksi terlebih dahulu dengan menekankan sisi human interest.
Berdasarkan pemaparan di atas, bisa disimpulkan bahwa berita, artikel, dan feature sama-sama menggunakan data dan fakta. Hanya saja isinya berbeda.
Berita tidak mengandung opini dan merupakan peristiwa aktual. Sementara, artikel memuat opini yang tetap didasarkan pada fakta dan data.
Sedangkan feature, isinya lebih mengutamakan unsur human interest dalam penjelasan data dan faktanya.
Referensi: Kompas.com